Siluet Kehidupan dalam Lensa Waktu

Rp98
  • Penulis: Muhammad Alif Athallah, Hafiza Putri, Dena Tri Ramadani
  • Editor: Maulid Hariri Gani
  • Kategori : Buku Referensi
  • ISBN : Dalam Pengajuan
  • Ukuran : 15,5 x 23 cm
  • Halaman : viii, 129 hlm
  • Ketersediaan : Pesan Dulu
  • Tahun : Maret 2025
Kategori:

“Siluet Kehidupan dalam Lensa Waktu” adalah kumpulan cerpen yang mengajak pembaca untuk merenung, menggali makna dalam setiap fragmen kehidupan yang kadang terabaikan. Dalam cerita “Dibalik Lensa,” kita disuguhkan dengan kisah seorang fotografer yang mengabadikan momen penting hidup, namun seringkali terlupakan oleh waktu. “Keluarga dan Beliau Yang Pergi” menggambarkan perasaan kehilangan dan perjalanan keluarga yang harus menerima kenyataan akan perpisahan yang tak terhindarkan. Cerpen-cerpen lainnya seperti “Melangkah Keluar” dan “Sepuncuk Surat untuk Chin-Ho” menawarkan kisah tentang pencarian jati diri dan kerinduan yang terpendam dalam bentuk surat-surat yang tak pernah terkirim.

Melalui cerita-cerita seperti “Jejak Langkah Ayah yang Tak Terlihat” dan “Bola, Pasir, dan Mimpi yang Terbang Tinggi,” buku ini mengungkapkan perjalanan anak-anak yang terinspirasi oleh perjuangan orang tua mereka serta impian yang tak pernah padam meskipun menghadapi banyak rintangan. Cerpen-cerpen seperti “Kau Si Lagu Sedih” dan “Introvert Punya Sahabat?” menyentuh sisi emosi terdalam tentang sepi dan persahabatan yang tak terduga, sementara “Kelana Bentala” dan “Berdiri di Kaki Sendiri” menggambarkan pencarian kebebasan dan kekuatan dalam diri. “Yang Katanya Cemara?” menjadi penutup yang indah, menggambarkan makna kehidupan dalam setiap pohon yang tumbuh, meskipun terinjak dan terlupakan. Buku ini adalah kisah-kisah penggugah hidup yang penuh makna, tawa, air mata, dan perjalanan menuju pemahaman diri.

Ulasan

Belum ada ulasan.

Be the first to review “Siluet Kehidupan dalam Lensa Waktu”

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *